Tiap siklus terdiri dari empat tahapan yaitu: perencanaan tindakan, pelaksanaan tindakan, pengamatan tindakan, dan refleksi hasil pengamatan. Teknik pengumpulan data menggunakan dokumentasi daftar penilaian supervisi pembelajaran, lembar observasi/pengamatan.
Alat pengumpul data berupa hasil supervisi guru Kelas dalam melaksanakan pembelajaran. Analisis data dalam penelitian ini menggunakan analisis deskriptif komparatif dengan membandingkan hasil kondisi awal dengan siklus I, dan siklus II dilanjutkan refleksi. Berdasarkan hasil penelitian dan pembahasan dapat disimpulkan bahwa melalui supervisi klinis mampu membantu kepala sekolah meningkatkan kreativitas dan kinerja guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran di SD Negeri Gentan 03 semester I tahun pelajaran 2015/2016. Hal ini terlihat dari hasil penelitian dan pembahasan kondisi awal sampai dengan siklus II.
Kreativitas guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran dari siklus I ke siklus II terdapat peningkatan dalam aspek yang diamati yaitu aspek inovasi guru dalam melaksaanakan pembelajaran dari kategori baik menjadi sangat baik, aspek kreatif guru dalam melaksanakan pembelajaran dari kategori kreatif menjadi sangat kreatif, aspek keaktifan dari kategori aktif menjadi sangat aktif, dan aspek kerjasama dari kategori baik menjadi sangat baik. Hasil penilaian kinerja guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran di SD Negeri Gentan 03 semester I tahun pelajaran 2015/2016 dari kondisi awal ke siklus II mengalami peningkatan.
Nilai rata-rata kinerja guru kelas dalam melaksanakan pembelajaran pada kondisi awal 73,83 pada siklus II meningkat menjadi rata-rata 88,33 berarti terjadi peningkatan sebesar 14,50.