Dalam hal ini, kepala sekolah memberikan teguran yang ditujukan bukan untuk orang-perorangan atau kelas tertentu tetapi untuk semua warga sekolah agar dalam setiap persaingan selalu dilakukan dengan persaingan yang positif dan tidak disertai dengan kecurangan atau hal-hal yang negatif.
Kepala sekolah selanjutnya mengadakan musyawarah kecil dengan tim penilai untuk mengevaluasi pelaksanaan budaya positif yang sudah berjalan. Dalam hal ini seperti yang sudah berlangsung sebelumnya, semua pihak diberi kebebasan dan hak untuk menyampaikan pendapatnya.
Dalam hal pelaksanaan diskusi guru, kepala sekolah selanjutnya mengusulkan untuk membuat jadwal diskusi dengan menentukan pembicara melalui mekanisme undian. Pada giliran pertama kepala sekolah memberi contoh menjadi pembicara, selanjutnya ditentukan sesuai dengan jadwal undian.