Hasil survai yang telah dilakukan peneliti menunjukan kualitas pembelajaran IPA di Kelas II SD Negeri Palur 03 Kecamatan Mojolaban Kabupaten Sukoharjo Tahun 2012/2013 masih rendah. Nilai rata-rata tes formatif hanya mencapai 48,4, jauh dibawah Kreteria Ketuntasan Minimal. Sesuai dengan nilai rata-rata ulangan hasil belajara Ilmu Pengetahuan Alam yang telah dilaksanakan pada kelas II SD Negeri Palur 03, maka tingkat keberhasilan proses pembelajaran tersebut masih rendah atau belum mencapai keberhasilan yang maksimal. Untuk standart kompetensi mengenal bagian tumbuhan dan hewan, pertumbuhan hewan dan tumbuhan serta bagian tempat hidup makluk hidup di SD Negeri Palur 03 adalah 70. Rendahnya kemampuan itu disebabkan oleh beberapa faktor, yaitu: 1) kurangnya media yang tepat, 2) guru jarang menerapkan model pembelajaran yang inovatif konstruktif, 3) jumlah siswa yang cukup diatas standar kelas (44 Siswa) merupakan salah satu sebab rendahnya taraf serap terhadap suatu pelajaran. Simpulan peneliti bahwa siswa mengalami kesulitan belajar IPA. Timbulnya kesenjangan dan kenyataan serta harapan maka diperlukan suatu upaya untuk menuju keberhasilan yang ideal.